PENGEMBANGAN PEMILIKAN MODAL BERSAMA SARANA PENANGKAPAN (CAPITAL SHARING) DI KALANGAN NELAYAN MISKIN

Authors

  • Ary Wahyono Pusat Penelitian Kemasyarakatan dan Kebudayaan, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.14203/jmb.v6i2.204

Abstract

Over exploitation in northern coast of Java is a crucial problem. Serious efforts are badly needed to reduce this problem. This paper will propose one of the solutions to overcome this problem that is developing a collective capital sharing scheme. The proposal is constructed by two assumptions. The first assumption is that one of the core problems of over fishing is the (over-) density of fishing boats in northern coast of Java. The second and that the boat overdensity is caused by private boat ownership which stimulates fishermen to operate as many boats as possible to take the commons marine resources at maximum level. I will argue that communal capital sharing will reduce this tendency and, to the contrary to the private property practice, it will stimulate the spirit of communalism favouring a more fair and sustainable fishing practices.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Acheson, J..M. 1981. “Anthropology of Fishingâ€, Annual Review of Anthropology. Vol.10 (1981).

Bailey, C., 1988. “Mengelola Sumber Daya yang Terbuka: Kasus Penangkapan Ikan di Daerah Pantaiâ€. Dalam Buku Pembangunan Berdimensi Kerakyatan. (Penyunting D.C. Korten & Sjahrir). Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.

Bishop, C.R., dan S.V. Ciracy-Wantrup, 1986. “Milik Bersama Sebagai Konsep Kebijaksanaan Sumberdaya Alamâ€. Dalam Buku Ekonomi Perikanan, Dari Terori Ekonomi sampai Pengelolaan Perikanan (Penyunting Ian R. Smith dan Firial Marahuddin). Jakarta: Yayasan Obor dan PT. Gramedia.

Cheung, S.N.S.,1986. “Penetapan Kontrak dan Alokasi Sumber Daya

Perikanan Laut†. Dalam Buku Ekonomi Perikanan, Dari Terori Ekonomi sampai Pengelolaan Perikanan (Penyunting Ian R. Smith dan Firial Marahuddin). Jakarta: Yayasan Obor dan PT. Gramedia.

Emerson DK., 1980. Rethinking Artisana Fisheries Development: Western Concepts, Asian Experiences. Wahington, World Bank Staff Working Paper No.423.

Harahap, N., 1993. Kekuatan Tradisi dalam Sistem Bagi Hasil dan Analisa Profitabilitas Usaha Penangkapan Ikan di Jawa Timur: Sebuah kajian tentang Tradisi dan Kelayakan Usaha. Jakarta YIIS-The Toyota Foundation.

Mubyarto,dkk.1984. Nelayan dan Kemiskinan:Studi Ekonomi Antropologi di Desa Pantai. Jakarta: PT. Rajawali.

Masyhuri,1996. Menyisir Pantai Utara: Usaha dan Perekonomian Nelayan di Jawa dan Madura 1850-1940. Yogyakarta, Yasan Pustaka Nusantara-Perwakilan KITLV.

................, (ed) 1989. Strategi Pengembangan Desa Tertinggal:

Organisasi Ekonomi Masyarakat Nelayan. Jakarta: PEP-LIPI.

Nontji, A.,1987. Laut Nusantara. Jakarta, Penerbit Djambatan.

Pollnac, R.B.,1988. “Karakteristik Sosial Budaya dalam Pembangunan

Perikanan Berskala Kecilâ€. Dalam Buku Mengutamakan Manusia di Dalam Pembangunan, Variabel-variabel Sosiologi di Dalam Pembangunan Pedesaan (Editor Michel M. Cernea).Jakarta, Penerbit Universitas Indonesia.

Pujo Sumedi. 2002. “Political Life of Javanese Fishermenâ€. Dalam Masyarakat Indonesia, Majalah Ilmu-ilmu Sosial Indonesia. Jakarta, LIPI. Jilid XXVIII, No.1, 2002

Rusli S., dkk. 1995. Metodologi Identifikasi Golongan dan Daerah Miskin. Jakarta, PT. Gramedia.

Rice, R.C.,1991. “Environmental Degradatuion, Pollution, and the Explotation of Indonesia’s Fisheries Resourcesâ€. In Joan Hardjono (Eds.) Resources, Ecology, and Environment. New York, Oxford University Press.

Issue

Section

ARTICLES

Most read articles by the same author(s)