KARAKTERISTIK NELAYAN KECIL DALAM KETAHANAN PANGAN IKAN: KASUS DI KOTA KENDARI, SULAWESI TENGGARA
DOI:
https://doi.org/10.14203/jmb.v18i3.550Keywords:
nelayan kecil, ketahanan pangan, konsumsi ikan, small scale fishery, food security, fish consumptionAbstract
Stigma nelayan kecil tidak memiliki konstribusi pada ketahanan pangan tidak selalu benar. Nelayan kecil adalah satu-satunya kelompok sosial yang memberikan asupan makanan dengan mudah untuk penyediaan kebutuhan ikan konsumsi. Paling tidak kebutuhan ikan konsumsi untuk keluarganya terpenuhi. Hal ini tidak terjadi pada perikanan tangkap skala besar yang lebih ditujukan untuk memenuhi kebutuhan ekspor ikan. Pemerintah Indonesia tampaknya lebih memilih meningkatkan ekspor hasil perikanan dibandingkan dengan memikirkan kebutuhan konsumsi ikan dalam negeri. Tulisan ini merupakan hasil penelitian yang menggunakan pendekatan kualitatif dengan menyebar kuesioner kepada rumah tanggal nelayan kecil secara terbatas di kota Kendari, Sulawesi Tenggara. Dari Hasil penelitian menunjukan bahwa kontribusi nelayan kecil untuk kebutuhan konsumsi ikan lokal terpengaruh sejak adanya kebijakan moratorium perikanan tangkap karena sebagian nelayan kecil mulai tertarik untuk memasok kebutuhan industri pengolahan hasil ikan. Hal ini tentu saja mempengaruhi pasokan kebutuhan ikan konsumsi lokal. Stigma against small scale fishery as poor fisherman who doesn’t contribute toward country still often happens. Stigma against that small fisherman is not always true. Fishermans are the only social group that gives food intake for people provision of food. In developed country, including Indonesia, Government’s awareness against food security is so low. Government prefer to increase fish export product than food security. This article is written from research result in Kendari, which shows that small scale fishery contribution is large enough, which is more than the local fish consumption. Problem comes with the decrease of fish supply for local consumption because so many small scale fisheries begin to supply fishery industry need as the impact of government policy. This actions greatly affects the local food security.Downloads
References
Acheson, J.M., 1981. “Anthropology of Fishing†dalam Annual Review of Anthropology. Pp 357-307.crossref
Berkes,F., Mahon,R., McConney, P.,Pollnac,P., and Pomeroy, R., (2001). Managing Small-Scale Fisheries:Alternative Directions and Methods. IDRC, Ottawa, 320 pp.
Christophe Béné. 2006. Small-Scale Fisheries: Assessing their Contribution To RuralLivelihoods In Developing Countries. Rome, Food And Agriculture Organization Of The United Nations Rome, 2006
Dugan, P., Dey, M.D., and Sugunan, V.V. 2005. Fisheries And Water Productivity In Tropical River Basins : Enhancing Food Security And Livelihoods By Managing Water For Fish. Elsevier, Agriculture water management xxx (2005)-… article inpress.crossref
Dugan, P.J., Baran, E., Tharme, R., Prein, M., Ahmed, R., Amerasinghe, P., Bueno, P., Brown, C., Dey, M., Jayasinge, G., Niasse, M., Nieland, A., Smakshtin, V., Tinh, N., Vismanathan, K., and Welcomme, R. The contribution of Aquatic Ecosistems and Fisheries to Food Security and Livelihoods: A Resecah Agenda. Challenge Program on Water and Food background Paper 3.
FAO. 2004. Fisheries country profiles. Rome, FAO. (available at www.fao.org/fi/fcp/fcp.asp,).
FAO. 2005. Increasing the contribution of small-scale fisheries to poverty alleviation and foor security. FAO Technical Guidelines for Responsible are summarize. No.10. Rome, FAO. 79 pp. Hal 75.
FAO and Agricultural Organization of United Nations. 2015. Small Scale And Artisanal Fisheries. Hhtp:// www.fao.otrg/fishery/17/02/2015. 6.04
Hanjra A. M., Quereshi E. M. 2010. Global Water Crisis and Future Food Security in an era of Climate Change. Food Policy 35 (2010).365-377.crossref
McGoodwin. 1990. Crisis In The World's Fisheries: People, Problems And Politics..‘Too Many People Chasing To Few Fish’(1990,1). Colorado.Stanford University Press 1990
Muladi. 2012.Pemanfaatan Kerjasama Keamanan(Cooperativesecurity )Untuk MenghadapiBahaya Keamanan Komprehensif (Comphrehensive Security Threat)dalam Rangka Ketahanan
Nasional Dan Memperkokoh NKRI. Makalah pada Ceramah PPRA DAN PPSA Lemhannas 2012)
Rice,C.J., and Garcua.M. 2011. Fisheries, Food Security, Climate Change And Biodiversity : Characteristics Of The Sector And The Perspetives On Emerging Issues. ICES Journal of Marine Science (2011).68 (6). 1343-1253crossref
Wolrdfish, 2011. Aquaculture,Fisheris, Poverty, Food Security. Working Paper.Penang, Worldfish Centre.
Wahyono, A. dkk, 2013.Studi Pengembangan Kelembagaan Bank Pangan Nonberas di Tingkat Masyarakat untuk Membangun Ketahanan Pangan di Pedesaan: Strategi Petani Lahan Kering Memenuhi Kebutuhan Pangan Nonberas. Jakarta, LIPI Press.
BPS Kota Kendari, 2014, Kota Kendari dalam Angka
Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Kendari, 2014, Laporan Tahunan Tahun 2013
Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Kendari, 2015, Profil Kawasan Minapolitan 2014
Published
Issue
Section
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- The copyright for articles in this journal is retained by the authors.
- Authors grant to the journal first publication rights and the right to distribute the article, including the journal's web site, online data bases and other similar forms.
- Authors agree to license their work according to Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
- Articles published in JMB are free to use for non-commercial uses as long as the authors and the journal are attributed properly and the new creations are licensed under the indentical terms (license Creative Commons (CC BY-NC-ND 4.0).
- Authors retain the right to reproduce and distribute their articles in any format, without prior authorization, with the proper acknowledgment to the first publication.
- If the article contains copyright material owned by others, authors should obtain written permission from the copyright owner/s in order to reuse the material. Appropriate acknowledgment should be included.
- Authors are encouraged to post their article online (in institutional repositories, personal websites etc). Any such posting must include a reference and a link to the journal's website.
Penulis yang menerbitkan pada jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
- Hak cipta untuk artikel dalam jurnal ini disimpan oleh penulis.
- Penulis memberikan kepada jurnal hak publikasi pertama dan hak untuk mendistribusikan artikel, termasuk situs web jurnal, basis data online dan bentuk serupa lainnya.
- Penulis setuju untuk melisensikan karya mereka sesuai dengan Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
- Artikel yang diterbitkan dalam JMB bebas digunakan untuk penggunaan non-komersial selama penulis dan jurnal dikaitkan dengan benar dan kreasi baru dilisensikan menurut istilah indentis (lisensi Creative Commons (CC BY-NC-ND 4.0).
- Penulis mempertahankan hak untuk mereproduksi dan mendistribusikan artikel mereka dalam format apa pun, tanpa izin sebelumnya, dengan pengakuan yang tepat untuk publikasi pertama.
- Jika artikel tersebut berisi materi hak cipta yang dimiliki oleh orang lain, penulis harus mendapatkan izin tertulis dari pemilik hak cipta untuk menggunakan kembali materi tersebut. Pengakuan yang tepat harus disertakan.
- Penulis didorong untuk memposting artikel mereka secara online (dalam repositori institusional, situs web pribadi dll). Setiap posting seperti itu harus menyertakan referensi dan tautan ke situs web jurnal.